October 7, 2022

The Locusts

The Locusts

Kitab Suci mencatat keberadaan binatang-binatang, salah satunya yang menarik adalah belalang. Kita tahu bahwa belalang menjadi tulah di Mesir dengan tingkat penderitaan yang tinggi. Dalam terjemahan bahasa Indonesia kurang jelas belalang yang dimaksud, versi lain mencatat jenis swarm locust. Jenis ini datang secara bergerombol (mencapai milyaran) dan menutupi seluruh permukaan bumi sehingga menjadi sangat gelap. Mereka memakan habis semua tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan hingga tidak ada satu pun yang tertinggal. Mereka tidak membiarkan hal yang hijau ada di pohon dan tumbuh-tumbuhan di Mesir.

Belalang (Yoel 1: 4, CJB)

Ayat ini mencatat beberapa jenis belalang: cutter-worms (belalang pengerik memakan daun), locust (belalang pindahan memakan buah), grass-hoopers (belalang pelompat memakan kulit kayu pohon), dan shearer-worms (belalang pelahap memakan akar). Salah satu buku menjelaskan bahwa mereka tidak bersama-sama, tetapi bergantian sesuai fungsinya masing-masing.

Jenis locust dapat terbang dan bergerombol/ berkelompok, sedangkan grass-hoopers tidak dapat terbang hanya melompat dan biasanya bergerak secara individu.

Midian, the Swarm Locust (Hakim-hakim 6: 5-6)

Kita tahu ada beberapa musuh Israel, antara lain: Filistin (suka mengintimidasi, contohnya Goliat) dan Amalek (menusuk dari belakang). Midian adalah bangsa yang seperti swarm locust, seperti belalang pindahan yang menjarah buah milik bangsa Israel yang siap panen, yang hasilnya sudah siap diambil oleh petani (band. ay. 3-4). Bangsa Israel tidak dapat melawan Midian karena mereka sangat banyak sehingga Israel menjadi sangat melarat (band. Yesaya 33: 4).

Kita juga harus mewaspadai spirit Midian, yaitu yang mencuri/ menjarah berkat/ kasih karunia Tuhan dalam hidup sehingga kita tidak dapat meraih/ menerima berkat dan kasih karunia Tuhan karena selalu dicuri bahkan saat buahnya sudah siap untuk diraih.

 

Bagaimana cara untuk mengalahkan Midian?

Kita dapat belajar dari Gideon yang berhasil mengalahkan bangsa Midian (bersama Tuhan, tentunya) (Hakim-hakim 6: 11-12, 14, 16). Tuhan menuntun Gideon cara mengalahkan Midian:

  1. Menyingkirkan berhala (ay. 25-26). Tuhan memerintahkan Gideon untuk menyingkirkan berhala-berhala dari bangsa Israel. Sebab inilah akar masalah, mereka dikuasai oleh Midian. Kita juga harus menyingkirkan akar masalah yang menghalangi berkat Tuhan.
  2. Harus mengandalkan Tuhan (Hakim-hakim 7: 1-7). Tuhan menyingkirkan orang-orang yang takut dan yang menyimpan dosa. Bahkan mereka berperang hanya dengan membawa shofar, obor, dan tembikar (ay. 8, 16-18).
  3. Menyelesaikan sampai habis sesuai perintah Tuhan (Hakim-hakim 8: 4).

Karena itu, ada beberapa hal yang harus kita lakukan untuk mengalahkan spirit Midian supaya tidak menjarah berkat yang Tuhan sediakan bagi kita, yaitu:

  1. Mematahkan belenggu ketakutan
  2. Mematahkan belenggu kemalasan
  3. Mematahkan belenggu kesempurnaan

Kesimpulan

Jadi, kita harus ingat dalam perayaan Sukkot ada buah-buah (berkat Tuhan) yang Tuhan sediakan bagi kita. Jangan biarkan “midian-midian” mencurinya supaya kita mendapat semua buah yang Tuhan janjikan.