📖 1 Yoh 5:4-5 (ILT3)
(4) “Sebab semua yang dilahirkan dari Elohim, ia menaklukkan dunia, dan inilah kemenangan yang telah menaklukkan dunia: IMAN KITA.”
(5) “Siapakah dia yang menaklukkan dunia, jika bukan dia yang percaya bahwa YESHUA adalah Putra Elohim?”
Nas bacaan kita hari ini berkata bahwa yang menaklukan dunia adalah orang yang sudah lahir baru di dalam Elohim dan percaya bahwa Yeshua adalah Sang Putra Elohim.
Iman kita di dalam Yeshua inilah yang membawa kita berkemenangan.
Sayangnya kita sering tidak sadar bahwa Iman kita harus dipelihara! Gelora cinta kita harus selalu menyala dan merindukan Tuhan.
Waktu awal saya bertobat dan menerima cinta-Nya, saya yang duduk di belakang bisa menangis, bersukacita, dan menangis lagi di sepanjang ibadah. Saya menikmati siapapun yang berkotbah karena hati saya begitu haus dan lapar.
Saat kita jatuh cinta dengan Tuhan kita jadi sangat menanti-nantikan setiap kesempatan untuk berjumpa dengan Tuhan. Seandainya kita sedang berhalangan hadir bersekutu bersama di mana di sana Tuhan hadir rasanya seperti ada sesuatu yang hilang yang tidak dapat digantikan.
Hari ini apakah kita masih bisa mengingat momen awal pertobatan kita, saat jatuh cinta denganNya dan begitu merindukan-Nya?
Kasih setia Tuhan kepada kita tidak pernah berubah. Kasih Tuhan mengajak kita kembali, tidak peduli seberapa jauh kita merasa diri kita pergi. Penindasan, aniaya, sengsara, ancaman bahaya dan pedang tidak boleh membuat hati kita beku, mati rasa dan tidak lagi dapat merasakan cinta-Nya Tuhan.
📖 Roma 8:35 TSI (Terj.Sederhana Indonesia)
“Kalau begitu, masih adakah yang bisa menghentikan kasih Kristus kepada kita? TIDAK ADA! Kalau kita ditindas, dianiaya, atau menghadapi kesengsaraan, apakah itu berarti Kristus tidak lagi mengasihi kita? TIDAK! Atau kalau kita dilarang membeli makanan dan pakaian, bahkan dibunuh karena kita adalah pengikut Kristus, apakah itu berarti Kristus tidak lagi mengasihi kita? TIDAK!”
Jadi iman kita harus dipelihara. Jangan berjarak dengan Tuhan juga dengan sesama manusia. Jika ada dosa yang menghalangi segeralah dibereskan.
Bapa kita yang Maha Pengasih dan Pengampun akan menerima kita kembali sebagai anak-Nya.
TUHAN mengijinkan kita melewati gunung dan lembah-lembah kehidupan untuk memperbesar kapasitas iman kita dan memperlengkapi iman kita dengan hal-hal surgawi, bukan dengan hal-hal duniawi. Tujuannya supaya kita hidup berkemenangan di dalam Tuhan Yeshua, yang sudah bangkit dan hidup.
Mungkin saat ini ada ujian-ujian dari sekolah kehidupan yang harus kita hadapi. Mari kita terus bergerak dan terus melangkah bersama Tuhan.
Mungkin ada ujian iman, ujian kerendahan hati, ujian kesetiaan, ujian kesabaran, ujian mengasihi, ujian murah hati, dan apapun ujiannya, selalu tanya Tuhan supaya bisa segera lulus dan dipersingkat waktunya.
Kiranya kita dapat menggenapi apa yang Firman Tuhan katakan : “yang menaklukan dunia adalah IMAN KITA”.
AMIN.🙏