DIGARAMI DENGAN API

Bagaimana caranya menyalakan terang yang mulai redup dalam hidup kita? Bagaimana mengasinkan kembali garam yang telah kehilangan rasa asinnya? Bagaimana membangkitkan kembali roh yang telah suam-suam kuku, dan menyalakan kasih mula-mula kembali?

? MARKUS 9

  1. Dan, jika tanganmu menjerumuskan engkau, potonglah itu; adalah lebih baik bagi engkau buntung masuk ke dalam kehidupan, daripada memiliki dua tangan masuk ke neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan,
     44. tempat yang ulatnya tidak pernah mati dan apinya tidak pernah padam.
     45. Dan, jika kakimu menjerumuskan engkau, potonglah itu; adalah lebih baik bagi engkau timpang masuk ke dalam kehidupan, daripada memiliki dua kaki dilemparkan ke neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan,
     46. tempat yang ulatnya tidak pernah mati dan apinya tidak pernah padam.
     47. Dan, jika matamu menjerumuskan engkau, cungkillah itu; adalah baik bagimu bermata satu masuk ke dalam kerajaan Elohim, daripada mempunyai dua mata dilemparkan ke dalam neraka api,
     48. tempat yang ulatnya tidak pernah mati dan apinya tidak pernah padam.
     49. Sebab setiap orang akan digarami dengan api, dan setiap kurban akan digarami dengan garam.

?Api yang dari Tuhan akan membersihkan kehidupan kita dan menyalakan kembali api yang telah redup. Tidak ada cara lain untuk membangkitkan nyala api dalam hidup yang suam-suam kuku, kecuali dengan api.

?Api yang dari Tuhan memang tidak enak bagi kita, karena membuat kita menderita. Tetapi hal itu baik bagi kita, karena membuat kita kembali ke jalan Tuhan. Membuat kita mencari Tuhan dan hadiratNya.

?Kita tidak berbicara tentang api kekal untuk selama-lamanya, tetapi baptisan api yang dilakukan Tuhan Yeshua untuk membersihkan dan memurnikan anak-anakNya ( Mat 3:11; Luk 3:16 ).

?Tuhan bersikap sangat tegas terhadap dosa. Penderitaan sementara di dunia tidak menjadi masalah, asal hidup kita bisa diselamatkan dari api kekal untuk selamanya.
Baptisan api yang dikerjakan Tuhan dalam hidup kita menyelamatkan kita dari api kekal.

?Karena itu bersyukurlah atas segala perkara yang terjadi dalam hidup kita. Mungkin saat ini kita sedang dibakar dalam api Tuhan, bersyukurlah. Tuhan sedang mengembalikan rasa asin dalam hidup kita. Karena setiap orang digarami dengan api.
Tuhan Yeshua memberkati kita semua….??????