Sikhem, Kunci Menaklukkan Kanaan mu
Sermons

Sikhem, Kunci Menaklukkan Kanaan mu

Saat Yosua berhasil masuk ke Tanah Perjanjian dan membaginya kepada 12 suku Israel, anggapan kita seperti membagi-bagikan tanah kavling.  Kita harus tahu bahwa Kanaan tidak dalam keadaan kosong, tetapi masih ada penduduknya. Masih ada suku-suku bangsa yang mendiami tempat tersebut.  Bahkan bagian dari Efraim dan Manasye memperoleh lokasi yang masih berupa hutan dan penduduknya kuat...

Kerajaan Surga Sudah Dekat
Sermons

Kerajaan Surga Sudah Dekat

Matius 10:5-8; Mat 4:12-17 Pemberitaan Yohanes Pembaptis juga sama, yaitu “Kerajaan Tuhan sudah dekat” (Mat 3: 1-2). Tuhan Yeshua mengatakan kepada murid-murid-Nya bahwa inilah inti dari penginjilan yang harus mereka sampaikan, yaitu “Kerajaan Tuhan akan segera datang.” Konsep ini sudah tidak asing bagi bangsa Israel. Murid-murid Tuhan menanyakan, ‘Tuhan kapan Engkau akan menegakkan Kerajaan-Mu?’ Tuhan...

Move Forward
Sermons

Move Forward

Tuhan menginginkan umat-Nya untuk melanjutkan apa yang telah Tuhan mulai. Tidak berpaling ke belakang dan berhenti, tetapi harus meneruskannya, Tuhan Yeshua memulai pelayanan-Nya, dengan mengajar murid-murid-Nya hal-hal yang harus dilakukan (mempersiapkan). Ketika Tuhan Yeshua naik ke surga, Roh Kudus turun dan memberikan kuasa-Nya kepada gereja-Nya untuk menggenapi setiap rencana Tuhan supaya umat-Nya/gereja-Nya dimampukan untuk melakukannya....

Menaati Torah = Anak Hagar = (Budak)?
Sermons

Menaati Torah = Anak Hagar = (Budak)?

Galatia 4: 21-31 Banyak orang Kristen menafsirkan bahwa orang yang melakukan Torah (Perjanjian Lama) sama dengan Hagar, sedangkan yang melakukan Injil disebut Sarah (Yerusalem surgawi). Pasal di atas menjelaskan bahwa Sarah dan Hagar adalah dua ketentuan Elohim (dua perjanjian, ay. 24, ILT). Karena itu, supaya kita tidak keliru dalam menafsirkan pasal ini, mari kita pelajari...

Humility (Kerendahan Hati)
Sermons

Humility (Kerendahan Hati)

Banyak konsep yang Tuhan Yeshua ajarkan yang tertulis dalam Kitab Suci dipahami berbeda oleh kekristenan sehingga menimbulkan kurang akurat dalam melakukan firman-Nya. Contohnya, istilah murid dalam budaya Ibrani dengan yang kita pahami berbeda. Perintah Tuhan untuk menjadikan semua bangsa murid-Nya bukan sekadar mencari sebanyak orang seperti marketing, melainkan mengajar mereka sampai mereka menjadi seperti Tuhan...