May 19, 2023

Bad Neighbor, Good Neighbor

Bad Neighbor, Good Neighbor

Bila Tuhan mengundang kita untuk mendekat kepada-Nya, itu bukan sekadar mengenal-Nya, melainkan kita harus membangun hubungan yang intim. Kita pun seharusnya mencari apa yang menjadi kehendak Tuhan. Jangan hanya tahu sebatas cerita atau isi Alkitab. Sebab tujuan Tuhan tidak bisa tercapai kalau kita sekadar tahu. Tujuan Tuhan memberikan Torah (firman Tuhan) adalah kita bisa menghidupi firman-Nya. Hidup kita melekat dengan firman-Nya. Oleh karena itu, sebagai murid Tuhan Yeshua, firman Tuhan akan memimpin hidup kita makin serupa dengan Tuhan Yeshua. Kita ada di dalam firman-Nya dan firman-Nya di dalam kita. Tuhan ingin membawa kita masuk ke tingkatan yang dalam ini.

Bila hidup kita bertautan dengan firman Tuhan, kita akan mengalami yang Tuhan firmankan. Sebab Tuhan menyediakan bagi kita hidup yang baik untuk sekarang dan Dunia yang Akan Datang. Hanya firman Tuhan yang dapat memerdekakan kita dari hukum-hukum perhambaan. Tuhan sedang memimpin kita pada fase kedewasaan rohani.

Bamidbar

Kitab Bilangan dalam bahasa Ibrani, adalah Bamidbar, yang berarti “in the dessert” (di padang gurun). Mari kita pelajari lebih dalam tentang kitab ini, contohnya kita bisa belajar bahwa barisan suku-suku Israel memiliki panji atau lambang-lambang di tiap kelompok perkemahan mereka (band. Bilangan 2:2) untuk tahu lambang atau panji-panji suku Israel, kita dapat memperlengkapi dengan literatur Yahudi lainnya (catatan: Yehuda menggunakan lambang singa, Efraim dengan lambang lembu, dan sebagainya). Saat kita mengali firman Tuhan lebih dalam, kita akan menemukan banyak “emas dan permata” di dalamnya.

Dalam bahasa asli, “… setiap orang harus berkemah menurut standarnya (ve’otot, בְאֹתֹת֙)” (Bilangan 2:2). Artinya, setiap bani Israel punya tanda dan kelebihan masing-masing. Rabbeinu Bahya menjelaskan, “Ve’otot berhubungan dengan avod nefeshu (jiwanya merindukan sesuatu, band. Ulangan 12:20). Ini akan merefleksikan bahwa ketika Tuhan turun di Sinai, Dia tidak sendirian. Dia membawa pasukan malaikat sejumlah orang Israel yang terhitung…” Formasi malaikat yang turun menjadi formasi berkemah suku-suku Israel (Bilangan 2:3-34).

Perkemahan suku-suku Israel (Bilangan 2:3-7, 10, 12, 14, 18, 20, 22, 25, 27, 29)

TABEL CAMP OF GOD

Di sisi timur ada perkemahan kelompok suku Yehuda, Isakhar, dan Zebulon, sedangkan di sisi selatan terdapat kelompok Ruben, Simeon, dan Gad. Pada pasal berikutnya, kita akan menemukan kisah pemberontakan seorang Lewi, yaitu Korah (dan tampaknya ini ada kaitannya dengan pasal 2). Korah berasal dari suku Lewi, keluarga Kehat, yang letak perkemahannya berada di sisi selatan, dekat dengan kelompok Ruben, Simeon, dan Gad. Selain Korah, ada dua orang yang juga Tuhan hukum karena memberontak terhadap Musa dan Harun, yaitu Datan dan Abiram (keduanya adalah suku Ruben).

 Good Neighbor, Bad Neighbor

Kita sudah belajar bahwa Korah menentang kepimpinan Musa dan Harun, termasuk menghasut Datan dan Abiram. Bila kita melihat posisi kemah mereka, ada kemungkinan kemah Korah berdekatan dengan kemah Datan dan Abiram. Rashi mengonfirmasi, “Celakalah, orang jahat! Dan celakalah, tetangganya!” Ini sangat menjelaskan betapa Korah memengaruhi Datan dan Abiram bahkan 250 orang lainnya untuk mendukung kejahatannya sehingga mereka dibinasakan oleh Tuhan. Korah memberikan pengaruh jahat kepada “tetangga-tetangganya”.

Istilah “tetangga” di zaman ini, disebut circle (lingkaran pergaulan). Yang berada di “lingkaran terdalam” kita biasanya adalah orang-orang yang kita percayai. Karena itu, kita harus waspada dengan siapa kita dekat, apakah orang-orang yang bisa membawa kita masuk dalam rencana Tuhan atau tidak. Kita harus punya ketetapan hati untuk menyaring orang-orang yang berada di “circle” kita.

Sebaliknya, sisi timur berisi kelompok Yehuda, Isakhar, dan Zebulon, kemah mereka berdekatan dengan  keluarga Lewi yang berada di sisi timur, yaitu kemah keluarga Musa dan Harun. Rashi menjelaskan, “Itulah sebabnya, Yehuda, Isakhar, dan Zebulon, mereka berkemah di dekat Musa dan Harun. Mereka pun terpengaruh dengan ketaatan dan kekudusan Musa dan Harun dalam menghidupi firman Tuhan (seperti tertulis di Maz. 60: 9). Yehuda adalah penerus ketetapan-Ku; keturunan Isakhar adalah orang-orang yang mengerti tentang masa-masa, musim, dan siklus (1 Taw. 12:32), juga Zebulon, keturunannya menjadi penulis gulungan kitab Torah.” Dengan siapa kita bergaul karib, merekalah yang akan memengaruhi hidup kita (band. 1 Korintus 15:33).

Kesimpulan

Jadi, pastikan kita memilih orang-orang yang tepat di “circle” kita. Contohnya, dengan bergabung di supercell dan Torah Club sehingga kita dapat menjadi seperti “circle” Musa. Jangan gampang terpengaruh, jadilah orang yang memengaruhi.