Raja, Torah Dan Kasih

Raja, Torah Dan Kasih

Seorang raja yang diangkat Tuhan untuk memimpin bangsanya, Tuhan menetapkan beberapa larangan yang tidak boleh dilanggar raja supaya dia dapat memperpanjang masa kekuasaannya atas kerajaannya, dia dan anak-anaknya di tengah-tengah Israel.

BEBERAPA LARANGAN TUHAN :

1.Dilarang mengangkat orang asing untuk menjadi raja
(Ul 17:15).

2.Dilarang memelihara banyak kuda
(UI 17:16).

3.Dilarang mempunyai banyak istri, emas & perak jangan dikumpulkan terlalu banyak.
(Ul 17:17).

4.Dilarang tinggi hati terhadap saudara-saudaranya, dan tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari perintah (UI.17:20).

Semua larangan tersebut dimaksudkan supaya hati raja tidak fokus pada hal-hal lain selain pada Torah.
Untuk itu saat seorang raja duduk di atas tahtanya wajib menulis salinan Torah pada sebuah buku, supaya ia belajar ketetapan Tuhan, berpegang dan melakukannya serta belajar takut akan Tuhan.

Tuhan Yeshua menggenapi Torah dengan sempurna, menafsirkannya dengan penuh otoritas. Dia menegakkan dan memperluas maknanya. Penafsiran Torah Tuhan Yeshua adalah tafsir yang berwibawa dan yang bisa membuat kitab Torah menjadi hidup dan tidak usang.
Oleh sebab itu perkataan-perkataan Tuhan Yeshua
sangatlah penting untuk kita perhatikan.

πŸ“– Matius 5:17-18 (IMB)

“Janganlah mengira bahwa Aku datang untuk menghapuskan Kitab Taurat atau Kitab Para Nabi. Aku datang tidak untuk menghapuskannya, tetapi untuk menggenapinya. Sebab sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Sampai langit dan bumi berlalu, satu titik atau satu koma dari Kitab Taurat tidak akan lenyap, sebelum semuanya digenapi.

Tuhan Yeshua akan datang lagi sebagai Raja yang berkuasa. Dia menggenapi Torah dengan melengkapinya dengan menekankan kasih kepada Tuhan dan kasih pada sesama.

πŸ“–Matius 22:36-40 (IMB)

“Guru, manakah perintah paling utama di dalam hukum Taurat?” Dan Tuhan Yeshua berkata kepadanya, “Kasihilah TUHAN, Elohimmu, dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap akal budimu. Inilah perintah yang pertama dan yang paling utama. Dan yang kedua, yang sama dengan itu: Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri. Pada kedua perintah inilah tergantung seluruh isi Taurat dan Kitab Para Nabi.”

Marilah kita mengikuti teladan Tuhan Yeshua di dalam menjalankan Torah, tentunya dengan bantuan kuat kuasa Roh Kudus karena Roh Kudus lah yang telah diutus untuk menjadi penolong. Mari kita persiapkan diri lebih baik karena Dia yang akan datang kembali sebagai raja yang akan memerintah bumi ini.
AminπŸ™πŸ»