Kunci menjadi Orang Luar Biasa
Ps. Ir. Lokky S. Tjahja

Sebagai pengikut Kristus seharusnya kita bisa menjadi orang yang luar biasa. Karena itu, hiduplah sesuai dengan kebenaran Tuhan dengan menaati setiap perintah-perintah Tuhan. Hal ini akan membuat seseorang mengalami kebesaran dan kedahsyatan Tuhan.

Kunci menjadi orang luar biasa adalah hidup takut akan Tuhan

Kita perlu tahu dan mengerti tentang takut akan Tuhan. Takut akan Tuhan bukan hanya rajin ke gereja, selalu membaca alkitab, dan sebagainya. Melainkan, membenci kejahatan (tidak kompromi sedikit pun terhadap segala jenis kejahatan), benci kepada kesombongan (misalnya tidak mau ditegur, dinasihati, dll), jalan-jalan yang jahat, dan mulut yang menantang (Ams. 8:13). Jika hal-hal tersebut bisa kita praktikkan, kita akan diubahkan menjadi orang yang luar biasa.  Tuhan merindukan setiap kita untuk bisa memiliki hidup takut akan Dia.

Belajar dari hal kecil

Hidup takut akan Tuhan harus dimulai dengan melakukan ketaatan dan mempraktikkannya mulai hal-hal yang kecil. Sama halnya dengan janji yang Tuhan berikan, yaitu jika kita dengan setia melakukan perkara-perkara yang kecil, tanggung jawab yang besar akan Tuhan percayakan dan berikan kepada kita.

Pahala kerendahan hati (Ams. 22:4)

Firman Tuhan mengatakan bahwa takut akan Tuhan diawali dengan kerendahan hati. Konsep kerendahan hati yang benar, artinya menghormati Tuhan di atas segalanya. Dengan kata lain, kita harus sungguh-sungguh taat kepada Tuhan (fokus hidup benar-benar tertuju hanya kepada Tuhan). Kita bisa memiliki sikap takut akan Tuhan, bila kita memiliki kerendahan hati. Firman Tuhan menuliskan bahwa takut akan Bapa YHWH, adalah pahala kerendahan hati dan yang mengikutinya, adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan (Amsal 22: 4). Bila kita takut akan Tuhan, kita akan memperoleh hikmat.

Kesimpulan
Menjadi orang yang luar biasa harus juga memiliki hidup takut akan Tuhan. Sebab hal tersebut, merupakan kunci untuk kita bisa menjadi orang yang luar biasa. Hidup takut akan Tuhan dimulai dengan setia melakukan perkara-perkara kecil. Dan, sebagai anak-anak-Nya kita perlu menyadari bahwa kita memiliki Tuhan yang besar melebihi apa pun juga.