Ninewe adalah sebuah kota yang besar, didirikan oleh Nimrod (salah seorang keturunan Ham- Kej.10:8-11 ), seorang yang perkasa namun melawan Tuhan. Bangsa Ashur diam di kota ini, dan seringkali bangsa Ashur ini menyerang bangsa Israel dalam peperangan. Bangsa Ashur juga terkenal sangat kejam. Ada banyak kejahatan yang dilakukan oleh bangsa ini, sehingga Tuhan merencanakan untuk memghancurkan Ninewe.
Tetapi Tuhan memberikan kesempatan bagi mereka untuk bertobat dengan mengutus nabi Yunus untuk memperingatkan mereka.
? YUNUS 3
4. Maka mulailah Yunus masuk ke dalam kota sehari perjalanan jauhnya, lalu ia berseru dengan mengatakan, “Empat puluh hari lagi, Niniwe akan dihancurleburkan!”
5. Orang-orang Niniwe menjadi percaya kepada Elohim dan mereka menyerukan untuk berpuasa dan mengenakan pakaian kabung, dari yang tertinggi di antara mereka bahkan sampai yang terendah.
6. Dan kabar itu sampai kepada raja Niniwe dan dia bangkit dari takhtanya, serta melepaskan jubahnya dari tubuhnya dan menyelubungi dirinya sendiri dengan pakaian kabung, lalu ia duduk di atas abu.
10. Ketika Elohim melihat apa yang mereka lakukan, bahwa mereka berbalik dari jalan mereka yang jahat, maka menyesallah Elohim atas malapetaka yang telah Dia rancangkan, dan Dia pun tidak jadi melakukannya.
❤ Dari kisah Ninewe, kita bisa melihat betapa besar kasih Bapa. Meskipun bangsa ini kehidupannya jahat dan melawan Tuhan, tetapi Tuhan memberi kesempatan kepada mereka untuk bertobat.
?♀️ Ketika mereka mengadakan pertobatan massal, Tuhan membatalkan rencanaNya untuk mendatangkan malapetaka atas mereka. Tuhan mengampuni segala pelanggaran mereka, dan tidak jadi menimpakan hukuman atas mereka.
?⚖️Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang berkuasa, berdaulat dan adil. Tetapi Tuhan juga penuh dengan belas kasihan dan kemurahan.
Setiap kesalahan pasti ada akibatnya. Setiap pelanggaran pasti ada sanksinya. Tetapi Tuhan selalu memberi kesempatan bagi seseorang untuk bertobat.
?Tuhan amat panjang sabar. Seringkali peringatan demi peringatan diberikan sebelum hukuman dijatuhkan. Peringatan diberikan melalui FirmanNya. Seringkali Tuhan memakai hamba-hambaNya untuk menyampaikan teguran dan peringatan. Teguran yang lebih keras dapat melalui suatu peristiwa, sakit penyakit, masalah dan persoalan-persoalan yang terjadi.
?♂️Karena itu penting sekali bagi kita untuk senantiasa memeriksa keadaan hidup dan hati kita. Apakah ada pelanggaran atau perlawanan terhadap Tuhan, yang dapat mendatangkan hukuman atas kita. Jika ada, segeralah membereskannya di hadapan Tuhan, agar belas kasihanNya turun atas kita.
?⚖️Tuhan tidak mudah memberikan hukuman. Hukuman hanya diberikan kepada mereka yang keras hati dan tidak mau bertobat. Meskipun telah mendapat peringatan-peringatan tetapi tidak ada kerinduan untuk bertobat dan kembali ke jalanNya.
?Hal ini juga dialami oleh Ninewe. Pertobatan mereka tidak berlangsung lama. Mereka jatuh kembali kepada perbuatan yang jauh dari rencana Tuhan. Tuhan membiarkan Ninewe dimusnahkan ketika sekitar tahun awal abad 7 SM, Ninewe dihancurkan oleh kelompok Babilonia dan lenyap.
?♂️Biarlah kita senantiasa berhati-hati dengan kehidupan ini, karena ada Elohim YHWH yang mengawasi kehidupan kita dan menentukan segalanya dalam keadilan. Kiranya Tuhan Yeshua memberkati kita semua…..?????