Jawabnya pasti sangat mudah, yaitu karena Salomo mencari seorang istri yang ‘pas’, sesuai dengan kemauannya dan hatinya.
Salomo mencari seorang istri yang ‘sempurna’ baginya, dan dia tidak pernah menemukannya. Hal itu diungkapkan oleh raja Salomo dalam PENGKOTBAH 7:28 Which I am still seeking but have not found-one upright man among a thousand have I found, but an upright woman among all those [one thousand in my harem] have I not found.- [yang masih tetap aku cari, namun belum aku temukan– seorang pria yang benar dari antara seribu telah aku temukan, tetapi seorang wanita di antara semua itu ( seribu dalam harem ku ) aku belum menemukannya ].
Kepuasan hidup tidak akan ditemukan oleh manusia di luar Tuhan. Jika Salomo bisa menemukannya di dunia ini, maka dia tidak akan berkata bahwa segala sesuatu adalah sia-sia.
PENGKOTBAH 1
1 Inilah perkataan Pengkhotbah, anak Daud, raja di Yerusalem .
2 Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia
Sumber kehidupan yang sesungguhnya hanya dapat ditemukan di dalam Tuhan Yeshua. Tuhan Yeshua adalah Air Kehidupan yang dapat memuaskan kehidupan kita.
Segala sesuatu yang ditawarkan oleh dunia hanya membuat kita semakin haus. •Kekuasaan yang didapat kan seseorang hanya membuat dia semakin haus mendapatkan kekuasaan yang lebih besar.
• Kekayaan yang diperoleh juga membuat seseorang semakin haus untuk mendapatkan kekayaan lebih banyak.
• Kehormatan yang diberikan oleh dunia akan membuat seseorang ingin mendapatkan penghornatan yang lebih tinggi.
• Kemuliaan dan pujian dari dunia, semakin membuat seseorang haus akan pujian..
• Bahkan kasih atau cinta manusia juga tidak dapat memuaskan kehausan seseorang akan kasih/cinta, karena cinta manusia terlalu terbatas dan mudah berubah.
Itu yang dikatakan oleh Tuhan Yeshua kepada perempuan Samaria ditepi sumur. Tuhan Yeshua menjanjikan “kepuasan” di dalam diriNya. Ketika seseorang minum Air Kehidupan yang diberikan Tuhan Yeshua, dia akan merasa puas, karena jiwanya dipuaskan oleh keberadaan Tuhan sendiri.
YOHANES 4
13 YESHUA menjawab dan berkata kepadanya, “Setiap orang yang minum dari air ini, dia akan haus lagi;
14 tetapi siapa yang telah minum dari air yang akan Kuberikan kepadanya, dia sekali-kali tidak akan pernah haus sampai selamanya, sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, itu akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus memancar sampai hidup yang kekal.”
Bagaimana Air Kehidupan itu dapat memuaskan seseorang? Air Kehidupan itu akan memancar terus seperti mata air yang tidak akan berhenti.
Kehausan jiwa dan roh kita akan kasih yang sejati, kebenaran dan keadilan yang sesungguhnya, damai sejahtera yang melampaui segala akal, sukacita yang dalam, terpenuhi ketika kita minum Air Kehidupan.
Air Kehidupan dapat kita peroleh ketika kita menerima kebenaran-kebenaran FirmanNya yang diurapi Roh Kudus, karena Tuhan Yeshua adalah Firman itu sendiri. Firman yang kita terima akan membebaskan kita dari ikatan dosa, ketakutan, kekuatiran, kegelisahan, dan kesedihan yang membelenggu kehidupan manusia.
Hal itulah yang memberikan kepuasan kepada kita. Sementara yang ditawarkan dunia tak akan memuaskan kita.
YOHANES 7
37 Dan pada hari terakhir, dalam megahnya perayaan itu, YESHUA berdiri dan berseru sambil berkata, “Jika seseorang merasa haus, biarlah dia datang kepada-Ku dan minum!
38 Siapa yang percaya kepada-Ku sebagaimana yang telah kitab suci katakan, dari lubuk hatinya sungai-sungai akan mengalirkan air yang hidup.”
39 Dan Dia mengatakan hal itu mengenai Roh, yang mereka yang percaya kepada-Nya akan segera menerima-Nya; karena pada waktu itu Roh Kudus belum tampil, sebab YESHUA belum dimuliakan.
Marilah kita senantiasa minum dari Air Kehidupan itu, setiap hari kita menyediakan waktu kita untuk minum Air Kehidupan, dengan cara mencari kebenaran dalam FirmanNya, melaksanakannya dengan pimpinan Roh Kudus, dan kita akan dipuaskan….amin 🙏🙏